Latvia sukses mengalahkan Spanyol 74-69 di putaran kedua Grup L FIBA World Cup 2023. Pelatih Luca Banchi bangga atas perjuangan Davis Bertans dkk meredam sang juara dunia.
Bertanding di Indonesia Arena, Jakarta, Jumat (1/9), Latvia berjuang keras untuk mengatasi Spanyol. Usai unggul tipis 17-16 di kuarter pertama, mereka kemudian tertinggal di dua kuarter selanjutnya.
Spanyol bahkan sempat unggul 12 poin dari Latvia di pertengahan kuarter ketiga, sebelum menutupnya dengan skor 58-47. Sang juara bertahan tampak akan 'menang mudah', namun siapa sangka, Latvia mampu membalikkan keadaan di kuarter akhir.
Dari yang awalnya tertinggal 11 poin, Latvia lalu mengejar dan menyamakan kedudukan menjadi 61-61. Dari sini, mereka mengambil alih kendali dan akhirnya berbalik unggul 68-65, dan akhirnya menang 74-69.
Total Latvia mencetak 27 poin berbanding 11 milik Spanyol. Kerja keras pantang menyerah ini yang membuat Latvia puas usai meraih kemenangan.
"Kemenangan yang hebat. Malam yang spesial, memberikan kenangan bagus untuk kami, tapi sekarang waktunya memulai dari nol dan fokus ke laga selanjutnya," ujar Banchi dalam jumpa pers usai laga.
"Tentang 40 menit tadi, sungguh upaya yang luar biasa. Saya bangga dengan cara kami tetap fokus sepanjang laga, meski ada sedikit momen ketika kami tidak stabil sebagai tim di kuarter ketiga, tapi secara keseluruhan ini laga yang ketat."
"Jika kalian lihat, ada 14 kali pergantian keunggulan sepanjang laga, jadi ada intensitas luar biasa, melihat para pemain berjuang dan bertanding melawan tim yang sangat kuat, tim juara dunia, juara Eropa membuat saya sangat bangga," jelasnya.
Latvia selanjutnya akan menghadapi Brasil pada Minggu (3/9). Hanya kemenangan yang bisa membuat mereka menggapai tempat di perempat final.
(adp/yna)FIBA World Cup 2023: Bangganya Latvia Tekuk Spanyol Sang Juara Bertahan - detikSport
Read More
No comments:
Post a Comment