VALENTINO Rossi buktikan Francesco Bagnaia berpeluang besar juarai MotoGP 2022. Hal itu didasarkan oleh catatan gemilang yang pernah diukir The Doctor –julukan Valentino Rossi.
Pecco – sapaan Francesco Bagnaia – sempat tertinggal hampir 100 poin dari rivalnya, Fabio Quartararo, seiring dengan kegagalan finis di dua balapan yang terselenggara di Catalunya dan Jerman. Fabio Quartararo masih memimpin klasemen hingga kini, namun sang pembalap Ducati Lenovo mampu memangkas jarak menjadi hanya 30 poin. Dalam kemenangan terbarunya, Francesco Bagnaia naik ke peringkat kedua klasemen menggeser Aleix Espargaro.
Jarak yang semakin dekat tersebut tak lepas dari keberhasilan rider asal Italia itu meraih empat kemenangan beruntun dalam empat balapan terakhir, yakni di Assen, Silverstone, Red Bull Ring, dan Misano. Hasil tersebut pun membawanya masuk dalam sejarah Ducati sebagai pembalap pertama dari tim asal Borgo Panigale itu yang sukses menyabet empat kemenangan berturut-turut.
Dengan enam balapan tersisa, tentu peluang pembalap jebolan VR46 Academy itu untuk merengkuh gelar juara MotoGP 2022 masih terbuka lebar. Terlebih lagi, jika dia bisa meraih kemenangan kelimanya berturut-turut pada balapan selanjutnya di Aragon.
Pasalnya, dilansir dari Tuttomotoriweb, Selasa (13/9/2022), ketika sang legenda MotoGP, Valentino Rossi, berhasil meraih lima kemenangan berturut-turut dalam satu musim, dia selalu keluar sebagai juara di akhir musim. Hal itu dicapainya ketika meraih gelar juara MotoGP 2005 dan 2008 bersama Yamaha.
Catatan apik gurunya itu, pastinya memberikan harapan lebih bagi Pecco untuk menyabet gelar juara dunia MotoGP perdananya pada musim ini. Apalagi sekarang Desmosedici 22-nya terlihat semakin kencang dan enam trek berikutnya sangat cocok dengan karakteristik kuda besinya itu.
Valentino Rossi Buktikan Francesco Bagnaia Berpeluang Besar Juarai MotoGP 2022, Bagaimana Bisa? - Okezone Sports
Read More
No comments:
Post a Comment