MotoGP Argentina yang Suram untuk Repsol Honda - detikSport

Jakarta -

Repsol Honda menjalani akhir pekan yang suram di MotoGP Argentina 2022. Satu rider gagal finis, satu lainnya menyelesaikan balapan di baris belakang.

Menuju balapan MotoGP Argentina pada akhir pekan lalu, Repsol Honda menyandang status sebagai tim tersukses. Dalam enam balapan yang sudah digelar sebelumnya, menang itu menang tiga kali.

Marc Marquez memborong kemenangan untuk Repsol Honda di MotoGP Argentina. Honda menang empat kali di MotoGP Argentina, satu kemenangan lainnya dicatatkan oleh Cal Crutchlow yang membela tim LCR Honda.

Yamaha kebagian dua gelar juara. Valentino Rossi dan Maverick Vinales yang berasil membawa tim Garpu Tala menjadi pemenang.

Menatap balapan di MotoGP Argentina pada dini hari lalu, Honda mengalami kemalangan. Jagoan mereka, Marc Marquez harus absen karena mengalami crash di MotoGP Mandalika.

Akibat gegar otak, Marc Marquez kembali mengalami diplopia. Baby Aliens pun harus absen balapan, hingga digantikan oleh Stefan Bradl.

Repsol Honda sebenarnya mempunyai keuntungan menjelang race di Sirkuit Autodromo Rio Hondo, Argentina, Senin (4/4/2022) dini hari WIB. Peralatan balap mereka tak termasuk yang mengalami masalah pengiriman, hingga bisa melakukan persiapan secara maksimal.

Saat sesi latihan bebas pertama, Pol Espargaro bisa bersaing di posisi teratas dengan menempati posisi ketiga. Tapi, dia kemudian melorot ke posisi ke-17 saat latihan bebas kedua. Sementara itu, Stefan Bradl konsisten ada di posisi ke-22 di latihan bebas pertama dan kedua.

Saat sesi kualifikasi, Pol Espargaro menempati posisi start keempat. Sementara Bradl memulai balapan dari posisi paling buncit.

Petaka untuk Repsol Honda di MotoGP Argentina terjadi saat balapan menyisakan 11 lap. Pol Espargaro crash hingga gagal melanjutkan balapan saat ada di posisi keempat. Sementara itu, Bradl akhirnya cuma finis di posisi ke-19.

Dengan hasil ini, Pol Espargaro pun cuma bisa meraih empat poin dalam dua balapan MotoGP 2022. Di MotoGP Mandalika, dia finis ke-12.

"Saya terlalu memaksa untuk terus melaju dan sungguh sangat disayangkan kami crash. Potensi kami tahun ini sangat tinggi dan hanya bisa menggapai empat poin dalam dua race tidak menjadi tujuan kami di sini. Beruntungnya, kami membalap lagi dalam rentang sepekan," kata Pol Espargaro di situs Repsol Honda.

(cas/krs)

Adblock test (Why?)

MotoGP Argentina yang Suram untuk Repsol Honda - detikSport
Read More