Ducati dan Yamaha menjadi tim yang paling banyak kehilangan kargo dari keterlambatan perlengkapan MotoGP Argentina 2022 di Sirkuit Termas de Rio Hondo, Minggu (3/4).
MotoGP Argentina mengalami masalah akibat logistik sejumlah tim MotoGP tidak sampai tepat waktu. Akibat keterlambatan itu jadwal MotoGP Argentina mengalami perubahan dengan pembatalan jadwal hari pertama, Jumat (1/4).
Dikutip dari Speedweek, tim pabrikan KTM kehilangan 7 kotak, Yamaha dan Ducati 10 kotak, Tech3 kehilangan dua motor Raul Fernandez, sedangkan VR46 dan Gresini kehilangan semua perlengkapan.
"Kami kehilangan 10 boks," kata Direktur Olahraga Ducati Paolo Ciabatti.
Menurut Ciabatti, saat ini pihaknya masih menunggu perlengkapan milik kedua pembalapnya, Jack Miller dan Francesco Bagnaia.
"Tapi kami sudah menerima semua motor dan mesin. Kami kehilangan suku caang, bagian dari dekorasi paddock, dan kotak perlatan lengkap," ucap Ciabatti yang berharap semua perlengkapan tiba pada Sabtu (2/4).
Raul Fernandez kehilangan dua motor akibat kargo yang belum tiba di Argentina. (ANTARA/ANDIKA WAHYU)
|
Dalam laporan tersebut dijelaskan, seluruh barang yang hilang akan tiba di Tucuman, Argentina pada Jumat malam waktu setempat.
Keterlambatan barang-barang itu akibat pesawat kargo lebih dahulu harus mendarat di Lagos, Nigeria, lalu mengisi bahan bakar di Brasil, sebelum melanjutkan perjalanan ke Argentina.
Tertundanya barang-barang itu di Termas akan membuat ofisial paddock masing-masing tim kewalahan. Guna menata paddock membutuhkan waktu sekitar 12 jam, tergantung jumlah kargo yang hilang.
Live streaming MotoGP Argentina bisa disaksikan melalui CNNIndonesia.com dan siaran langsung di Trans7.
(sry)Bos Ducati: Kami Kehilangan 10 Kargo MotoGP Argentina - CNN Indonesia
Read More
No comments:
Post a Comment