Fans Chelsea sepertinya belum rela akan kehilangan Roman Abramovich. Nama Abramovich dibawa-bawa saat mengganggu penghormatan untuk Ukraina.
Menyusul invasi Rusia ke negara mereka sejak pekan lalu, Ukraina jadi tak berdaya. Kekuatan militer Rusia yang begitu dahsyat membuat warga Ukraina banyak keluar dari negaranya dan mencari perlindungan di negara lainnya.
Atas aksi kejinya tersebut, Rusia dikecam banyak pihak dan satu per satu mulai meninggalkan Negeri Beruang Merah. Tak terkecuali di sepakbola ketika banyak klub memutuskan hubungan sponsor dengan perusahaan Rusia, termasuk juga FIFA dan UEFA.
Di Inggris, Abramovich sebagai pemilik Chelsea kena imbasnya juga. Dari awalnya hanya ingin melepas jabatan di Chelsea, Abramovich akhirnya harus menjual klub tersebut karena tak ingin direcoki Pemerintah Inggris.
Kepergian Abramovich ini tentu membuat banyak fans Chelsea kecewa berat, karena mereka harus kehilangan pemilik yang begitu loyal dan royal kepada klub.
Nah, kekecewaan fans Chelsea itu ditunjukkan di laga pekan ke-27 Premier League, Sabtu (5/3/2022) malam WIB, di Turf Moor, kandang Burnley. Kebetulan di pekan ini, seluruh klub Premier League diwajibkan menunjukkan solidaritasnya kepada Ukraina.
Para pemain diminta melakukan tepuk tangan selama semenit dan layar raksasa di setiap stadion menujukkan kata-kata "Football Stands Together" dengan latar belakang Bendera Ukraina.
Chelsea fans chanting 'Roman Abramovich' during the minute's applause for Ukraine at Burnley
Just so embarrassing pic.twitter.com/haEakOCysE
— Tom Olver (@TomOlver1) March 5, 2022
Fans Chelsea bukannya bertepuk tangan malah berteriak chant "Roman Abramovich" sepanjang prosesi tersebut. Mereka seperti coba mengganggu dukungan fans kepada Ukraina.
Mereka tentu sadar kalau kehilangan Abramovich tentu akan merugian Chelsea dan Ukraina mungkin saja jadi musuh mereka juga. Pada pertandingan tersebut, Chelsea membantai Burnley dengan skor 4-0.
(mrp/nds)Fans Chelsea Ganggu Penghormatan Buat Ukraina, Teriakkan 'Abramovich' - detikSport
Read More
No comments:
Post a Comment